31 August 2010

4 Langkah Awal Menarik Uang


Kamis, 26/8/2010 | 16:17 WIB
KOMPAS.com - Jika Anda tak puas dengan kondisi keuangan saat ini, saatnya untuk menggerakkan diri Anda untuk melakukan perubahan. Anda tentu tak ingin selamanya terlilit utang, atau memiliki kondisi finansial yang tidak sehat, tanpa tabungan atau dana cadangan. Penghasilan habis dalam sebulan untuk membayar semua kewajiban, dan tak tersisa untuk keinginan Anda mengembangkan diri, menjalankan hobi, berkontribusi untuk aktivitas sosial, atau bahkan mewujudkan rencana bisnis yang sudah lama Anda simpan.

Valentino Dinsi, SE, MM, MBA, pendiri MuslimCOACH menekankan pentingnya membangun fondasi kuat dengan perubahan mindset.

"Apa yang Anda tuju itu yang akan Anda dapatkan, karenanya Anda harus spesifik menentukan apa yang dinginkan. Temukan diri Anda, apa sebenarnya yang Anda inginkan dalam hidup. Aktivasikan Reticular Activating System atau RAS, yang berfungsi sebagai kompas dalam diri," papar Valentino dalam seminar bertema "Entrepreneur in You" yang diadakan oleh Department Group of Magazine, Kompas Gramedia, di Jakarta, Rabu (25/8/2010) lalu.

Dalam seminar, Valentino mengelaborasi bagaimana sikap dan cara berpikir Anda untuk membantu meraih tujuan atau bahkan menarik uang sebagai salah satu cara memperbaiki kualitas hidup Anda.

1. Kemauan belajar dan mencari mentor

Orang sukses banyak jumlahnya. Buku yang berisi ragam cara menjadi sukses atau kisah sukses seseorang atau perusahaan juga berlimpah. Jika mau belajar, sumber ilmu ini bisa menjadi mentor bagi Anda untuk memulai mengubah keadaan saat ini. Terutama bagi Anda yang merasa terpuruk dengan kondisi finansial dan atau pekerjaan, yang dirasakan stagnan dan tak membuat Anda berkembang dengan potensi yang sebenarnya Anda miliki.

"Hakekat belajar adalah bertanya dan meminta jawaban. Pertanyaan adalah jawaban. Belajarlah dengan mentor, tanyakan bagaimana bisa menjadi sukses seperti sekarang ini, dan belajarlah dari cerita dan pengalamannya. Saya selalu menanyakan hal itu kepada mentor dan bahkan meminta untuk menjadi murid orang-orang sukses ini," aku Valentino yang mengaku belajar dari kesuksesan Bob Sadino.

2. Aktivasi RAS dengan menuliskan apa yang Anda inginkan
Reticular Activating System atau RAS merupakan bagian dari otak yang bisa menggerakkan semangat atau motivasi untuk melakukan sesuatu. RAS, dikatakan Valentino, seperti kompas yang akan membantu Anda mendapatkan tujuan yang telah spesifik Anda tetapkan.

Apapun yang Anda inginkan, kata Valentino, cobalah tuliskan di atas kertas, dan tidak disimpan saja di dalam pikiran. Menuliskan keinginan Anda sama dengan mengaktivasi RAS dalam otak. Dalam seminar, Valentino meminta peserta menuliskan deretan keinginan dengan judul utama, "10 hal yang akan saya miliki sebelum saya mati". Coba saja ambil selembar kertas berukuran A4, lalu tuliskan judul tersebut, dan mulailah menuliskan apa yang selama ini Anda inginkan.

"Lipat kertas hingga berukuran kecil dan kantongi. Anda sedang menuliskan masa depan untuk diri sendiri. Selama ini Anda sibuk memikirkan orang lain, jadi berikan waktu untuk diri sendiri, setidaknya dengan menuliskan apa yang ingin Anda miliki," tuturnya.

Ia mencontohkan, anak usia delapan tahun di Amerika menuliskan lebih dari 200 keinginan, dan pada usia 53 tahun, 100 persen yang ditulisnya menjadi kenyataan. Hal serupa juga terjadi pada Valentino, yang menuliskan rencana spesifik tentang target pencapaiannya sejak usianya 17-18 tahun. Hingga kini 70-80 persen daftar keinginannya terpenuhi.

3. Jawab pertanyaan ini spesifik, sebenarnya Anda ingin menjadi apa?
Hal inilah yang terjadi pada Bill Gates seperti dikisahkan Valentino dalam seminar. Pria terkaya nomor dua tahun 2010 versi majalah Forbes ini tahu sejak awal ingin menjadi apa. Karenanya ia keluar dari Harvard dan fokus dengan bisnisnya. Saat ditanya wartawan mengapa ia keluar dari Harvard, pada saat menerima gelar doktor di universitas ternama ini, Gates menjawab ia tahu ingin menjadi apa dan juga mengetahui keinginan itu tak akan terwujud jika tetap berada di Harvard.

Jadi, sebaiknya mulai kenali diri, sebenarnya Anda ingin menjadi apa?

4. Lakukan yang terbaik dan kesempatan baik akan menghampiri Anda
Peningkatan kualitas diri perlu terus-menerus diupayakan. Lakukan saja yang terbaik, tanpa disibukkan dengan memikirkan apakah ini adil untuk Anda atau tidak, atau ada hal lain yang bisa menghambat kinerja Anda, kata Valentino.

Keberuntungan akan datang dengan sendirinya kepada orang yang selalu melakukan hal terbaik dengan pekerjaannya, atau dalam hidupnya. Kesempatan baik akan datang pada waktu yang tak bisa diprediksi. Jadi, lakukan dan berikan hal terbaik dari diri Anda tanpa pamrih. Dan lihat nanti, saat waktunya tiba, kesempatan, keberuntungan bahkan uang, akan membayar kerja keras Anda.

WAF

Editor: Dini

No comments:

Post a Comment