Salah seorang dari ratusan teman saya yg menggilai fotografi, pernah mengajak saya utk menekuni dunia fotografi karena memang dia tahu saya ada ketertarikan di bidang ini. Dengan berbagai jurus rayuan dia ingin menjebloskan saya ke dalam sebuah agama baru yg disebut fotografi ini. Untuk menolak terlibat dalam "sekte" baru ini :p dengan sopan saya menjawab : "Sejak lahir saya lebih bertalenta sebagai foto model dibanding sebagai fotografer". Tentu saja ini sebuah jawaban diplomatis tapi tanpa melakukan kebohongan publik :D
Diawali dengan keisengan saya menampilkan foto-foto jepretan saya dengan kamera seadanya dengan objek wajah seseorang yg unik, saya mendapatkan sebuah complaint keras dari salah seorang dari ratusan teman fotografer saya. Tentu saja saya mendapatkan complaint karena saya menampilkan wajah uniknya sebagai objek saya.
Dengan tegas dan yakin teman saya ini menyampaikan keberatannya kepada saya : "Seumur-umur gue motret, gue tidak pernah mempermalukan model gue kayak elo. Gue tidak mengijinkan foto gue lo publish karena sangat mempermalukan gue".
Dan sejak saat itu, saya tidak pernah tertarik utk bergabung dengan sekte ini. Fotografi hanya saya gunakan utk kelompok orang-orang narsis (termasuk saya) =))
6 comments:
Because photography has been popular for quite sometime so far, I question 'does every single photographer nowadays involve into this spending-much-money hobby because of really loving it or just it's so in?'. What a cynical question :P
Btw, the thing that we call 'camera', for me it's one of the miraculous things that men have been able to invent. Just imagine we live in this 4-dimension world but we can capture it in 2-dimension paper. Men can 'conquer' 3 dimensions but the 4th dimension, I believe, men will never able to conquer it. Anyone agree?
No, I don't agree with u.
Would you like to share your perspective? Btw, do you know all the aforementioned 4 dimensions?
mampus lo jhon, wkwkwkwkwk
ampun kk.... T_T
Ampunnnnn...... T_T
I do not see any mistakes you have made. So, there is no need to be sorry.
Post a Comment